Kebersihan

KKM Universitas Primagraha Kelompok 8 di Kelurahan Cipete, Kecamatan Curug, Kota Serang: Bersama Warga, Bagimu Sampah Bagiku Barokah!

Ditulis oleh Admin Kelurahan Cipete Dipublikasikan pada 24 July 2025

KKM Universitas Primagraha Kelompok 8 di Kelurahan Cipete, Kecamatan Curug, Kota Serang: Bersama Warga, Bagimu Sampah Bagiku Barokah!

Sampah, yang seringkali dianggap sebagai masalah tak ada habisnya, justru dilihat sebagai potensi yang bisa diubah menjadi berkah oleh warga dan Kelompok 8 Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) di Desa Cipete, Kecamatan Curug, Kota Serang. Sejak awal program, kami bertekad untuk terlibat langsung dalam kegiatan positif yang sudah ada di desa, salah satunya Bank Sampah.


Sejalan dengan arahan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Herli Noviansyah, MM, dan berkat izin serta dukungan penuh dari Lurah Cipete, Bapak H.M.Rosid.,S.Ip.,M.Si, kami mendampingi dan membantu kegiatan Bank Sampah. Kami tak sekadar datang, melainkan terlibat langsung dalam proses penimbangan, pencatatan data, hingga pemilahan jenis sampah yang akan didaur ulang. Kami banyak belajar dari semangat para pengurus Bank Sampah dan antusiasme warga yang dengan kesadaran tinggi menyetorkan sampah mereka.


Momen paling berkesan adalah saat mendengar langsung ungkapan tulus dari ibu-ibu warga Desa Cipete. Dengan senyum sumringah, mereka berujar, "Bagimu sampah, bagiku barokah." Kalimat sederhana ini nyata menggambarkan semangat dan pemahaman mereka bahwa sampah terpilah bisa memberikan manfaat, baik bagi lingkungan maupun secara ekonomi.


Melalui kegiatan ini, kami tidak hanya membantu meringankan pekerjaan pengelola Bank Sampah, tapi juga merasakan langsung bagaimana edukasi tentang pentingnya pemilahan sampah dan daur ulang bisa memberikan dampak positif. Sampah plastik, kertas, dan jenis lainnya yang tadinya hanya menumpuk, kini punya nilai ekonomis dan jadi langkah menyadarkan pentingnya kebersihan lingkungan.


Ini adalah bukti nyata bahwa kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat, didukung penuh oleh pemerintah desa, mampu membuat pengelolaan sampah jadi lebih efektif dan berkelanjutan. "Kami sangat bangga bisa menjadi bagian dari gerakan positif ini di Desa Cipete. Melihat antusiasme warga membuat semangat kami berlipat," ujar Muhammad Habib Farhan, Ketua KKM Kelompok 8.


Bapak Apung, Ketua Pemuda Kampung Gadaraha, turut mengapresiasi kolaborasi KKM ini. "Bank Sampah ini bukan hanya soal kumpul sampah, tapi juga membangun kesadaran dan kemandirian ekonomi masyarakat," ujarnya. Bapak Apung berharap semangat "Bagimu sampah, bagiku barokah" akan terus meluas. Pungkasnya


 Program ini juga semakin kuat berkat dukungan dan izin dari Kelurahan Cipete, yang melihat potensi besar dalam inisiatif Bank Sampah sebagai upaya nyata menjaga kebersihan lingkungan dan meningkatkan perekonomian warga.


Semoga kontribusi kecil kami ini bisa semakin mendorong kesadaran dan partisipasi warga dalam menjaga kebersihan lingkungan serta memanfaatkan potensi sampah yang ada.

Bagikan Artikel Ini: